Pengertian, fungsi dan jenis jenis power supply komputer

Pengertian, fungsi dan jenis jenis power supply komputer-PSU atau yang biasa disebut power supply merupakan suatu komponen komputer yang memiliki fungsi sebagai pemberi tegangan serta arus pada komponen-komponen sebuah komputer, Power supply sendiri mempunyai peran merubah arus AC menjadi arus DC
sebelum didistribusikan pada perangkat keras komputer yang lain, Power supply memiliki konektor kabel yang masing-masing konektor memiliki fungsi yang berbeda-beda, biasanya power supply juga disebut jantung komputer karena begitu vitalnya perangkat keras ini dalam sebuah rangkaian komputer.

fungsi power supply pada komputer

Baca juga: Kumpulan web browser terbaik
Power supply memiliki banyak konektor. Dan masing-masing dari
konektor memiliki fungsi yang berbeda. Walaupun sebagian kabel memiliki
tegangan listrik yang sama, tetapi setiap konektor sudah dikelompokkan
berdasarkan fungsinya. Untuk pengenalan, disini ada beberapa tipe
konektor Power Supply pada komputer
yaitu:

  • ATX power connector (20pin + 4pin) 

Konektor jenis ini memiliki dua macam bentuk, ada yang berjumlah 20 pin
dan ada juga 24 pin. Pada dasarnya keduanya memiliki fungsi yang sama
yaitu sebagai sumber daya utama pada motherboard.
Namun pada konektor 24 pin dilengkapi dengan tambahan 4 pin ATX 12V 2.0
guna menyediakan daya tambahan yang dibutuhkan oleh slot PCI Express.

  • ATX 4 pin connector

Konektor ini digunakan sebagai pemberi tegangan untuk processor.
Konektor ini sudah mulai dipakai sejak processor kelas pentium IV hingga
yang terbaru saat ini. Jadi pada pentium IV kebawah, konektor ini tidak
perlu digunakan lagi.

  • 4 Pin Peripherial Power Conector/ Molex connector
Baca Juga :   Pengertian dan Perbedaan WEP, WPA, WPA2, dan WPA-PSK Pada Wifi

Konektor ini ini digunakan untuk memberi tegangan terhadap berbagai hardware seperti harddisk, CD/DVD ROM, dan kipas casing.

  • Floppy disk conector/Berg connector

Konector jenis ini khusus digunakan untuk floppy disk ataupun eksternal audio card, konector jenis ini sudah jarang digunakan. 

  • 6 Pin PCI-E connector

Konektor jenis ini digunakan untuk memberikan daya tambahan pada
perangkat VGA card atau kartu grafis yang berjenis PCI Express karena
VGA Card jenis PCI-E membutuhkan daya yang lebih dibandingkan dengan VGA
jenis lainnya

  • SATA Power connector

Digunakan untuk memberi tagangan terhadap hardware yang menggunakan port
SATA seperti Harddisk SATA, dan juga CD/DVD ROM SATA. Konektor ini juga
digunakan untuk mensupply tegangan untuk komponen hardware yang
menggunakan interface SATA seperti Hardisk SATA dan CD/DVD ROM
SATA.Konektor ini memiliki 3 tegangan, yaitu +3,3V, +5V, dan +12V.

Baca juga: Cara menghapus histori pada browser

Untuk jenis jenis power supply pada komputer terbagi menjadi 3 jenis yaitu:

  • Power Supply Komputer AT

AT singkatan dari Advanced Telnologi, power supply jenis ini tergolong jadul dan hampir jarang digunakan untuk teknologi komputer sekarang ini, power supply jenis ini mempunyai 12 pin konector yang disebut dengan AT konector daya, biasanya power supply jenis AT digunakan pada komputer pentium 1, pentium mmx, pentium II dan pentium III.

Baca Juga :   Membagi Dan Menggabungkan File Menggunakan HjSplit

Ciri-ciri PSU jenis AT adalah:

  1. Kabel daya untuk motherboard terdiri dari 8-12 pin.
  2. Tombol on/off bersifat manual.
  3. Daya rata-rata dibawah 250watt

jenis jenis power supply pada komputer
  • Power Supply Komputer ATX

Jenis dari power supply berikutnya
adalah power supply ATX. Power supply ATX ini merupakan jenis power
supply yang digunakan pada motherboard komputer jenis ATX. ATX sendiri
merupakan kependekan dari Advanced Technology eXtended. ATX ini
merupakan motherboard pengembangan dari motherboard AT, dan tentu saja
penggunaan motherboard ATX ini juga mempengaruhi perkembangan power
supplynya, menjadi power supply ATX. (Baca Juga: Tanda Power Supply Komputer Rusak , Fungsi Motherboard Pada Komputer).


Power supply ATX ini biasa digunakan untuk kepentingan motherboard
ATX, dan biasanya banyak digunakan pada CPU yang memiliki processor AMD,
processor Intel Pentium III dan juga intel Pentium IV.

Ada beberapa poin penting yang menjadi ciri – ciri utama dari
penggunaan power supply ATX ini. berikut ini adalah beberapa ciri – ciri
dari power supply ATX :

  • Sudah memiliki sistem on/off sendiri.
  • Power supply ATX memiliki daya yang lebih besar dibandingkan power supply jenis AT.
  • Kabel power untuk motherboard terdiri dari 20 pin.


  • Power Supply Komputer BTX
Baca Juga :   EF COMMANDER, Aplikasi File Manager Pengganti Windows Explorer

Psu/Power supply BTX merupakan singkatan dari Balanced Tecnologi Extended, power supply jenis ini mempunyai konector 24 pin yang umum digunakan untuk motherboard generasi sekarang, disebut juga dengan konector power BTX.
Power supply jenis ini dilengkapi juga dengan konector power sata 15pin, Power supply jenis BTX digunakan pada komputer Dual Core,Core2duo,quad core, i3, i5, i7 CPU dan AMD model terbaru, power supply jenis BTX adalah jenis power supply yang paling banyak digunakan saat ini, yang paling membedakan power supply jenis ini dengan jenis jenis sebelumnya adalah sudah memiliki magamenent kabel, sehingga pemasangan kabel yang lebih mudah dan praktis serta teknologi-teknologi terbaru lainnya seperti teknologi dual rail dan lain-lain.

Ada beberapa ciri – ciri utama dari power supply BTX ini. berikut ini adalah beberapa ciri – ciri utama dari power supply BTX :

  1. Terdiri dari 2 macam kabel, yaitu kabel power yang mengarah ke motherboard sebanyak 24 pin dan juga kabel sata yang memiliki 15 pin.
  2. Memiliki daya listrik yang jauh lebih besar, cocok digunakan untuk PC khusus seperti PC gaming, desain grafis dan juga 3D.
  3. Memiliki efisiensi daya yang relatif jauh lebih baik dibandingkan dengan power supply jenis terdahulu power supply akan otomatis mati ketika melakukan shutdown.
Semoga bermanfaat.



  

 
    

2 thoughts on “Pengertian, fungsi dan jenis jenis power supply komputer”

Leave a Comment