15 Ojek Online Pesaing Gojek Dan Grab Yang Harus Kalian Tahu

Ojek online selain gojek dan grab-Siapa yang tidak kenal dengan Gojek dan Grab? Ya, kedua layanan ojek online (ojol) ini memang sudah merajai di pasaran indonesia. Jika dilihat dari segi kualitas dan kuantitas, Gojek dan Grab memang sudah sangat memenuhi standart kebutuhan masyaratkan indonesia. 

Beragam fitur menarik dari Gojek seperti Go-Ride, Go-Food, Go-Send, Go-Car, Go-Box, dan untuk Grab sendiri memiliki layanan yang setara dengan Gojek seperti GrabCar, GrabBike, GrabCar Plus, GrabFood dan lain sebagainya suda sangat cocok bagi masyarakat indonesia.

Namun beberapa tahun terakhir ini telah bermunculan layanan ojek online pesaing dari Gojek dan Grab tersebut. Pesaing-pesaing dari kedua ojol tersebut tidak bisa dipandang sebelah mata karena mereka juga memiliki layanan yang tidak kalah menarik dengan Go-jek dan Grab. Bahkan ada beberapa layanan ojek online yang sudah populer di wilayahnya.

Diwilayah admin sendiri (Purwokerto) telah ada layanan ojek online selain Gojek dan Grab yang bernama AsiaTrans. Target-target dari layanan ojek online selain Gojek dan Grab yaitu ingin menjangkau seluruh wilayah diindonesia, namun tidak semua mampu bersaing sehingga hanya terkenal atau tenar diwilayah sendiri dan tidak banyak diketahui diwilayah lain?

Lantas apa saja layanan ojek online pesaing dari Gojek da Grab?
Buat sobat yang sedang mencari layanan ojek online lain selain Gojek dan Grab, kali ini admin forum komputer akan mereview alternatif layanan ojek online selain Gojek dan Grab. Berikut ulasan selengkapnya.

15 Ojek online pesaing Gojek dan Grab.

1. Anterin.

Anterin merupakan layanan ojek online baru yang memiliki fitur yang lain dari yang lain. Layanan baru dan belum diterapkan oleh aplikasi ojek berbasis daring lain adalah bisa memilih driver sesuka hati pemesan. Anterin sepertinya mendengarkan kata hati sobat yang biasanya ngeluh abang ojolnya sangar-lah, helmnya bau-lah, enggak bisa naik motor cowok-lah, dan lain sebagainya, aplikasi ini membebaskan sobat memilih driver mana yang akan kamu jadikan teman perjalanan.

Beberapa kelebihan dari Anterin adalah bisa nego dan tawar menawar harga, harga murah dan masih ada tambahan promo, dan proses pendaftaran baru sebagai driver lebih mudah dan simple.

2. Asia Trans.

Layanan ojek online yang masih terus berkembang ini menawarkan beberapa kelebihan yang mungkin tidak ada pada layanan ojek online lainnya seperti Trans Jek, Trans Car, Trans Send, Trans Box, Trans PicUp, Trans Rent, Trans Taxi, Trans Food, Trans Clean, Trans Massage, Trans mechanic, Trans UKM, dan masih banyak lagi.

Trans Asia diluncurkan pertama kali serentak di 34 propinsi yang ada diseluruh wilayah Indonesia dan untuk Sumatra Utara, sat ini masih ada dikota Medan.

3. Golek.

Dari segi nama, layanan ojek online yang satu ini memiliki nama yang mirip dengan Gojek, namun Golek dikelola secara syariah, dan salah satu syarat menjadi driver Golek adalah sholat berjamaah dimasjid 5 waktu khusus bagi laki-laki.

Kantor Golek berbasis di Jl. Pamenang II/42 Katang, Sukorejo, Kec. Ngasem, Kab. Kediri. Di situsnya tidak ditemukan area layanannya sampai mana, namun sepertinya susah buat driver yang berbasis di Jakarta dan sekitarnya untuk mengakses kantor pusatnya jika ada masalah.

Layanan yang disediakan meliputi ojek motor, taksi online, kurir, belanja, dan makanan. Ya, mirip dengan Go-Jek. Buat penumpang, aplikasi ojek online ini bisa menjadi alternatif, terutama yang muslim. Seperti asuransi dan bank, layanan syariahnya jadi poin plus.

4. Lojek.

Aplikasi ini menyediakan layanan transportasi online rasa ojek pangkalan. Berbeda dengan aplikasi lain, Lojek dibuat oleh pemerintah daerah.

Layanan ini dibuat pemerintah Bandung untuk mengatasi masalah antara pengemudi ojek konvensional dan online. Diperkenalkan pada akhir 2017, Lojek masih terus dikembangkan.

5. BitCar.

Layanan ojek online yang satu ini berasal dari tanah Jiran Malaysia. Startup ini BitCar ini menawarkan persentase bagi hasil yang lebih rendah dibandingkan Gojek dan Grab, yakni 15%

Startup ini menawarkan persentase bagi hasil yang lebih rendah dibanding kedua Gojek dan Grab, yakni 15%. BirCar termasuk layanan yang baru berdiri pada bulan agustus kemarin, namun sudah menggaet 1000 mitra pengemudi namun baru menyediakan layanan transportasi roda empat . Dan pada awal tahun depan, BitCar baru akan menghadirkan jasa pengangkutan orang menggunakan kendaraan roda dua.

Aplikasi BitCar sudah diunduh lebih dari 10 ribu kali di Google Play Store. Namun, layanannya baru tersedia di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). “Hingga akhir tahun, pihak BitCar menargetkan menggaet 10 ribu mitra pengemudi dan menjangkau enam provinsi.

6. FastGo.

Layanan ojek online yang satu ini memang belum mulai masuk pasaran indonesia, namun rencananya pada tahun 2020 akan mulai merambah pasar indonesia. Layanan ojek online yang bernama FastGo ini berasal dari Vietnam yang tentunya akan menjadi pesaing layanan ojek online lokal.

Melalui pertanyaan resminya pada bulan maret lalu, FastGo menyampaikan bahwa tarifnya bersifat tetap. Berbeda dengan Gojek dan Grab yang mengadopsi tarif dinamis yang artinya tarif itu bisa naik atau turun berdasar permintaan pada waktu tertentu.

7. Bonceng.

Bonceng merupakan salah satu pesaing Gojek dan Grab yang berasal dari tanah air, perusahaan ini tidak menerapkan sistem komisi kepada mitra pengemudinya, namun menerapkan sistem setoran kepada mitra pengemudinya.

Layanan Bonceng terbatas di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Namun, jumlah pengguna aktif Bonceng mendekati 30 ribu per Maret 2019. Bonceng memiliki empat layanan yakni Bonceng Motor, Bonceng Mobil, Bungkus untuk pesan-antar makanan, serta Bingkis untuk pengiriman barang.

8. Ojesy.

Ojesy merupakan singkatan dari ojek syariah. Aplikasi ini sempat bikin netizen geger juga membicarakannya.

Kini Ojesy telah berganti nama menjadi SyariHub yang memiliki fitur misalnya langganan bulanan antar jemput anak, malahan ada juga SyariHub untuk jadi mentoring melantunkan ayat Al-Qur’an.

9. Oke jack.

Layanan ojek online pasaing Gojek dan Grab selanjutnya adalah Oke Jack. Meskipun tidak setenar kedua aplikasi ojek tadi, tapi Oke Jack cukup lengkap dalam pemasangan fiturnya. Dengan aplikasi ini, sobat juga bisa memesan makanan dan mengirim barang dengan aman. Selain itu, sobat juga bisa memesan layanan ojek untuk mengantar sobat kemana pun dan dimana pun lokasi sobat berada.

Aplikasi ini sudah cukup menyebar di beberapa kota, yakni Malang, Blitar, Jogjakarta, Brebes, Tegal, Cirebon, Berau, Pasuruan, Ponorogo, Bojonegoro, Lamongan, Jakarta, Madiun, Tuban, Ngawi, Banjarnegara, Bali, Lamongan, Ternate, Kebumen, Purwokerto, Magetan, Purworejo, Wonosobo, Bandung, Palembang, Kediri, Nganjuk, Palu, Medan, Kuningan, dan Majalengka.

10. Bang Jek.

Ojek dan taksi ini beroperasi untuk daerah Sumbawa dan sekitarnya. Layanannya mulai dari motor sampai mobil. Untuk belanja pun juga tersedia. Jangan salah, sudah 1 ribu lebih pendownload aplikasi ini.

11. Gaspol.

Gaspol memiliki tampilan unik pada helmnya yang mrip dengan superhero indonesia. Gaspol sendiri sudah mulai beroperasi di wilayah Jabodetabek hingga sejumlah kota lainnya.

Berbeda dengan ojek online yang sudah ada, Gaspol memilih warna merah dengan sentuhan unik dibagian helm yang menyerupai topeng superhero fiksi asli Indonesia Gundala.

12. Bang OJek.

Ini adalah aplikasi buatan developer Jawa Timur, nama aplikasinya adalah bang Ojek. Di dalam aplikasi ini juga terdapat banyak fitur yang menguntungkan. Adapun fitur yang dimaksud adalah memesan ojek, taxi, hingga memesan makanan. Ada satu keunggulan yang dimiliki Bang Ojek, yakni fitur wisata. Dengan fitur tersebut, Bang Ojek siap memenuhi segala kebutuhan wisata Anda dengan harga terjangkau. Menarik, kan? Yuk, langsung coba aplikasinya Disini.

13. Cyberjek.

Cyberjek mengklaim berbeda dengan Ojek Online lainnya Karena beberapa hal. Koperasi TASS Indonesia Nusantara (Koptassindo) menghadirkan layanan ojek online (ojol) bernama Cyberjek.

Cyberjek tidak sekedar layanan ojek online, tapi juga akan memberikan bantuan modal usaha bagi istri atau suami mitra ojol yang ingin menjual sembako.

14. Bojek.

Bojek merupakan layanan ojek online yang berasal kota hujan Bogor. Selain menyediakan layanan transportasi, Bojek juga menyediakan layanan jasa antar barang, membeli makanan dan berbelanja kebutuhan bulanan sobat. Aplikasi yang satu ini juga memberikan informasi tarif pada awal pemesanan.

15. Ojek ARGO.

Ini adalah layanan ojek online yang sedikit berbeda dengan aplikasi lainnya. Karena Ojek ARGO menggunakan perhitungan dari argo digital. Bahkan, sobat bisa memantau argonya langsung dari smartphone sobat. 

Tarif Ojek ARGO hanya Rp 1.500 / KM dengan minimum order Rp 10.000 saja. Keunggulan lain yang ditawarkan oleh Ojek ARGO adalah sobat tidak perlu mendaftar atau memberikan data apapun melalui aplikasi ini. Selain itu, ada fasilitas built-in chatting yang memudahkan sobat untuk berkomunikasi dengan driver tanpa perlu menelepon atau mengirim SMS.