2. Setelah file siap, kita gunakan fungsi guidelines untuk memudahkan pekerjaan kita dalam memposisikan foto-foto tersebut. Untuk membuat guideline, klik menu “View-NewGuide” kemudian isi dengan angka 1cm.
3. Berikut adalah hasil gideline yang kita dapatkan.
Pada gambar diatas terlihat jelas garis bantu vertikal berada di angka 1cm, selanjutnya kita beri guideline dengan posisi angka 2cm. Berikut adalah garis bantu yang kita dapatkan.
4. Buat garis bantu setiap cm pada lembar kerja, perhatikan options yang dipilih saat menentukan nilai guideline vertikal dan horisontal. Brikut adalah hasil guideline yang kita dapatkan.
5. Selanjutnya kita mulai meletakkan foto-foto pada masing-masing kotak yang terbentuk dengan garis bantu yang kita buat tadi. Dibawah ini adalah 25 foto dan 1 foto utama yang akan kita gunakan pada tutorial kali ini. Foto-foto ini diambil dari google image.
6. Tarik foto pertama ke lembar kerja, lalu atur ukuran dan posisi gambar sesuai dengan guideline yang kita dapatan tadi.
7. Kemudian ubah layer yang masih merupakan smart object menjadi layer biasa dengan cara klik kanan pada layer kemudian pilih “Rasterize layer”. Hal ini dilakukan agar layer bisa kita seleksi dan di delete.
8. Aktifkan Rectangular marquee tool (M), seleksi bagian foto yang berada diluar kotak ukuran 1×1 cm tadi, lalu tekan Delete di keyboard (Lihat gambar dibawah ini).
Dan hasil yang kita dapatkan.
9. Tarik lagi foto kedua posisikan pada kotak baris ke 1 kolom ke 2. Sama seperti tadi hapus bagian foto yang berada diluar kotak.
10. Setelah semua foto berhasil diposisikan pada tempatnya, maka hasilnya akan seperti ini.
11. Selanjutnya kita jadikan lembar kerja ini sebagai pattern di photoshop, dengan cara klik menu Edit-Define Pattern.
12. Beri nama pattern sesuai keinginan. Pada tutorial ini karena foto yang digunakan adalah foto Cristiano Ronaldo maka pattern ini kami beri nama mozaik CR7.
1. Buka foto utama yang akan kita beri efek mozaik di Photoshop. Kemudian tambah layer baru diatas layer background (Lihat gambar dibawah ini).
2. Fill layer baru tadi dengan warna hitam dengan cara aktifkan Paint bucket dengan warna hitam atau tekan Alt+Dell di keyboard untuk menerapkan warna Foreground.
3. Pada langkah ini kita terapkan pattern style pada layer berwana hitam ini. Klik icon layer style yang ada dibawah “layers box” atau klik menu “Layer=>Layer style=>Pattern Overlay”.
4. Pilih gambar pattern yang baru saja kita buat tadi, biasanya pattern tersebut berada di posisi paling bawah.
5. Kemudian atur blending mode pattern menjadi softlight. Untuk ukuran scale dapat diubah sesuai keinginan, semakin kecil scale maka akan semakin kecil pula ukuran pattern begitu juga sebaliknya semakin besar ukuran scale maka akan semakin besar pula cell yang dihasilkan.
6. Selanjutnya kita hanya perlu menyesuaikan blending mode pada layer 1 atau layer yang kita beri warna hitam tadi. Ubah mode layer menjadi difference atau dengan mode lainnya yang sesuai, kita juga bisa menurunkan opacity layer sesuai dengan keinginan.
7. Berikut adalah hasil akhir dari tutorial ini dengan blending mode layer yang berbeda. Difference Mode.
8. Sebenarnya jika telah sampai langkah ke tujuh sobat telah berhasil membuat mozaik foto. Sebagai tambahan berikut adalah efek mozaik yang menggunakan scale lebih kecil yakni 15%.
9. Aktifkan layer background foto utama, kemudian klik menu “Filter=>Pixelate=>Mosaik”.
10. Ubah cell size menjadi 4 square.
11. Dan inilah hasil mozaik dengan scale yang lebih kecil yang akan kita dapatkan.
Demikian tutorial mengenai cara membuat foto mozaik menggunakan photoshop, jika ada pertanyaan silahkan sampaikan dikolom komentar.