Dampak Dari Penggunaan Laptop Tanpa Baterai

Laptop atau notebook merupakan komputer bergerak (dapat dipindahkan dengan mudah) yang berukuran relatif kecil dan ringan, Karena kemudahan penggunaan laptop ini maka banyak yang memilih memakai laptop dari pada PC dekstop.
Akan tetapi masih banyak pengguna laptop dan netbook tidak begitu paham cara pemakaian laptop yang benar terutama dalam penggunaan baterai laptop dan netbook
Kali ini saya mau sharing pengalaman pribadi saya seputar penggunaan baterai laptop, Ini sekedar informasi buat sobat yang mempunyai laptop/notebook dan netbook untuk masalah penggunaan baterai laptop saat listrik tercolok ke laptop/notebook.

Dampak Dari Penggunaan Laptop Tanpa Baterai

Ada beberapa pendapat yang mengatakan :

  1. Ada yang mengatakan menyalakan laptop menggunakan Ac power dengan keadaan baterai terpasang bisa memperpendek usia baterai, Jadi sebaiknya baterai dicopot kalau pakai Ac power.
  2. Ada juga yang berpendapat menyalakan laptop menggunakan AC power tanpa
    baterai terpasang bisa merusak komponen-komponen elektronik laptop lebih cepat
    rusak karena listrik dari power supply lebih besar dari yang seharusnya
    diterima laptop. Jadi sebaiknya baterai tetap dipasang kalau memakai AC
    power.
Baca Juga :   CEK KESEHATAN HARDISK MENGGUNAKAN HARDISK SENTINEL

 Dari kedua pendapat diatas tersebut sebenarnya tidak ada yang salah sob. Yang ada, Salah satunya (baterai atau Komponen laptop lainnya) yang dikorbankan. Kok bisa?

Nih sob pengalaman saya…
Bapak saya punya laptop yang sehari-hari saya geber habis-habisan untuk online, nge-game dan lain-lain, Dalam penggunaannya saya memakai Ac power dengan kondisi baterai dicopot dengan tujuan supaya usia pemakaian baterai menjadi lebih awet.
Suatu hari laptop saya mati total alias matot, Karena masalah tersebut akhirnya saya bawa latop saya ke service center resmi dari laptop saya. 

Setelah dicek ternyata motherboard laptop yang kena (rusak), Untuk memperbaikinya harus mengganti motherboard baru yang harganya 2,5jutaan sob.
Belum sempat saya bertanya kenapa kok laptop saya bisa seperti itu, Teknisinya malah tanya duluan seperti ini sob “Mas, Kalau pakai laptop pakai Ac power terus baterainya dicopot ya?, Saya jawab “Iya mas, Kok bisa tau?

Terus begini penjelasan dari teknisi handal tersebut.

  1. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi batersi dicopot memang bisa memperpanjang usia batere.
  2.  Baterai laptop berfungsi sebagai stabilisator karena didalamnya terdapat penyesuai tegangan (voltage converter) dan sirkuit pengatur (regulator circuit) untuk mempertahankan tingkat keamanan tegangan dan arus listrik.
  3. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi baterai dicopot dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop, karena komponenkomonen tersebut akan menerima tegangan dan arus listrik yang berlebihan.
  4. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi baterai dicopot tetapi menggunakan stabilisator/UPS sedikit banyak juga dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop karena tegangan dan arus listrik akan langsung menuju kekomponen didalam laptop tanpa melalui penyesuai tegangan (voltage converter) dan sirkuit pengatur (regulator circuit).
Baca Juga :   Statement Percabangan dengan Switch Case di C++

Terus teknisi tadi memberi saran begini sob:

  • Kalau memakai AC power mendingan baterainya tetep dipasang. Mending baterainya yang rusak, kalau ganti yang orisinil paling harganya 700 – 800ribuan. Daripada motherboard yang rusak biayanya bisa mahal. Jika ganti motherboard, Harganya bisa jutaan.

Ingat sob!!! ini adalah sebuah komentar dari salah satu teknisi handal dari service center resmi notebook, Yang pastinya sudah berpengalaman mengenai hal ini.

Leave a Comment